Menperin Menghadiri WEF 2020

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menkoperekonomian) Airlangga Hartarto (tengah) bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan (tiga dari kanan) yang didampingi oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia (dua dari kanan), Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto (kanan), serta Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate (tiga dari kiri) secara resmi membuka Indonesian Pavilion di rangkaian kegiatan di World Economic Forum (WEF) 2020 di Davos, Swiss, 21 Januari 2020. Indonesia Pavilion yang mengangkat tema "Unity in Diversity: Partner for Action" bertujuan untuk memperkuat country branding Indonesia serta mempromosikan peluang pada sektor-sektor unggulan dan prioritas nasional.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita yang mendampingi Menkoperekonomian Airlangga Hartarto (kiri) serta Menteri Perdagangan Agus Suparmanto (dua dari kiri) menyampaikan paparannya pada rangkaian kegiatan WEF 2020 di Davos, Swiis, 21 Januari 2020. Pada kesempatan tersebut, Menperin memaparkan beragam potensi Indonesia daalm upaya pengembangan industri manufaktur.

Menkoperekonomian Airlangga Hartarto bersama Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan (tiga dari kanan) yang didampingi oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kanan), Mendag Agus Suparmanto (kiri), Menkominfo Johnny G. Plate (dua dari kiri) berfoto bersama menggunakan topi khas NTT Ti’i langga pada rangkaian kegiatan WEF 2020 di Davos, Swiis, 21 Januari 2020. Menperin menegaskan bahwa masuknya investasi dari sektor industri diyakini dapat memperkuat struktur manufaktur di dalam negeri, juga menghasilkan produk substitusi impor dan memacu ekspor.

<< Sebelumnya   Selanjutnya >>